UKM TEGAZS UNIVERSITAS BRAWIJAYA
UKM Tegazs UB merupakan
salah satu unit kegiatan mahasiswa di Universitas Brawijaya. Organisasi
tersebut dijalankan oleh mahasiswa-mahasiswa internal Universitas Brawijaya
Malang yang peduli dengan penanggulangan penyalahgunaan napza (Narkotika,
Psikotropika, dan Zat Adiktif) di lingkungan kampusnya.
Sejarah berdirinya TEGAZS sendiri adalah Berawal dari
keprihatinan beberapa mahasiswa Universitas Brawijaya akan bahaya narkoba dan
HIV/AIDS, Walhasil pada
tanggal 26 Juni yang bertepatan dengan HANI (Hari Anti Narkoba Internasional)
tahun 2003 terbentuk. Seiring dengan perjuangan para pegiat TEGAZS sejak tahun
2003, akhirnya pada januari 2005 TEGAZS secara legal formal (defacto &
Yuridis) TEGAZS diakui menjadi bagian dari keluarga besar Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) Universitas Brawijaya. Tujuan TEGAZS berdiri sebagai wadah bagi Mahsiswa Universitas Brawijaya pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya sebagai salah satu agen atau tim penanggulangan bahaya
narkoba HIV/AIDS.
Banyak kegiatan yang dilakukan UKM
Tegazs dalam berkontribusi. Kegiatan yang sering dilakukan adalah melakukan
kampanye-kampanye sosial untuk mengingatkan mahasiswa Universitas Brawijaya
agar menghindari dunia napza. Kegiatan sosialisasi untuk menghindari napza
banyak dilakukan dengan kegiatan yang langsung terjun kepada khalayak sasaran,
seperti kegiatan penyuluhan. Kegiatan terjun langsung memang cukup efektif
untuk menjangkau secara tepat. Namun, dalam era seperti sekarang ini sebuah
organisasi, khususnya organisasi yang bergerak di bidang sosial, perlu
menunjukkan eksistensinya kepada masyarakat secara lebih luas. Dengan
memanfaatkan kecanggihan teknologi yang ada, hal tersebut tentu bukan merupakan
sebuah hal yang mustahil untuk dicapai. Sehingga UKM TEGAZS dapat dijadikan
sebagai objek dalam membantu mensosialisasikan akan bahaya-bahaya dari NAPZA.
Keberadaan komunitas peduli penanggulangan penyalahgunaan napza dan HIV/AIDS sangat dibutuhkan saat ini. Hal ini disebabkan karena peredaran dan jangkauannya semakin meluas dan tidak terkendali. Salah satu upaya penanggulangan penyalahgunaan ini adalah dengan pencegahan. UKM TEGAZS UB adalah salah satu wadah dalam melakukan tindakan pencegahan penyalahgunaan napza dan HIV/AIDS di kalangan mahasiswa, khususnya mahasiswa Universitas Brawijaya Malang.
Melalui UKM TEGAZS UB, mahasiswa bisa mendapatkan pengetahuan mengenai dunia napza dan HIV/AIDS sehingga dapat tersadarkan akan bahayanya. Di samping itu, anggota UKM TEGAZS berasal dari mahasiswa Universitas Brawijaya sendiri, sehingga proses transfer informasi terkait penanggulangan penyalahgunaan dunia napza dan HIV/AIDS dapat berjalan dengan maksimal mengingat komunikator dan komunikan berasal dari status sosial yang sama yakni sesama mahasiswa.
Komentar
Posting Komentar